SEMUA DO’A PASTI DIKABULKAN

 

SEMUA DO’A PASTI DIKABULKAN

Manusia adalah makhluk yang sangat lemah yang tidak mempunyai daya dan upaya untuk mewujudkan sesuatu tanpa adanya pertolongan dari sang Kholiq. Manusia hanya bisa berikhtiar dengan dua jalan; dengan ikhthiar dhohir, dan ikhtiar batin.

Ikhtiar batin diwujudkan dengan do’a. Namun, perlu dipahami bahwa sebuah do’a tidak serta merta langsung dikabulkan oleh Allah seketika itu juga, kecuali bagi mereka yang dikehendaki-Nya. Ada kalanya do’a dikabulkan secara kontan (langsung terkabul), ditunda lain hari, dan dikabulkan di akhirat. Hal ini telah diterangkan di dalam kitab Tanbih Al-Ghofilin sebagai berikut:

وَيَنْبَغِى لِمَنْ دَعَا اَنْ لاَ يَسْتَعْجِلَ لِأَنَّ الدَّاعِىَ اِذَا دَعَا الرَبَّ تَبَارَكَ وَتَعَالَى أَجَابَهُ الرَبُّ عَزَّ وَجَلَّ أَلْبَتَّةَ وَرُبَّمَا تَتَبَيَّنُ اْلإِجَابَةُ مِنْ سَاعَتِهِ وَرُبَّمَا تَتَبَيَّنُ فىِ وَقْتٍ آخَرَ وَرُبَّمَا تَتَبَيَّنُ فىِ اْلآخِرَةِ وَلاَ تَتَبَيَّنُ فىِ الدُّنْيَا (تنبيه الغافلين، ص 146)

Sebaiknya bagi orang yang berdo’a tidak boleh berharap untuk segera dikabulkan, karena orang berdo’a ketika memanjatkan do’a kepada Allah swt. pasti akan dikabulkan. Terkadang dikabulkan pada saat itu, terkadang dikabulkan pada waktu lain dan terkadang dikabulkan di akhirat namun tidak dikabulkan di dunia. (Tanbiih al-Ghaafiliin, hlm. 146)

Posting Komentar untuk "SEMUA DO’A PASTI DIKABULKAN"